BANDARLAMPUNG-Anggota DPRD Kota Bandar Lampung M.I.Darma Setiawan Fraksi Gerindra melakukan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), di Jalan Sosonoloyo, Kelurahan Gunung Sulah, Kecamatan Way Halim, Kamis (25/01/2024).

Dalam kesempatan itu, Legislator Partai besutan Capres Prabowo Subianto ini memaparkan jika pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan agenda resmi anggt DPRD dan anggota DPRD wajib melaksanakan sosialisasi pembinaan ideologi Pancasila. “Saya Darma Setiawan saya atas nama anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra, kalau di pusatnya, ketua umum (Ketum) pak Prabowo Subianto, yang saat ini nyalon Presiden insa Allah jadi Presiden RI. Saya sendiri anggota komisi IV DPRD Bandarlampung, mudah-mudahan masih dipercaya masyarakat dan selanjutnya saya dipilih kembali,” ujar Darma Setiawan.

Permohonan maaf juga dilontarkan politisi Partai Gerindra ini, bahwasanya dirinya bukan melupakan para pemilihnya, melainkan dua tahun terjadi wabah pandemi covid-19 sehingga tidak bisa bertatap muka langsung. “Saya bukan melupakan bapak-bapak dan ibu-ibu yang telah mempercayai saya, tetapi memang karena kita dua tahun pandemi covid- 19 dan baru ini kita berjumpa. Sebentar lagi kita mau pemilu pada 14 Februari 2024 nanti ada pemilu yang akan mencoblos 5 kertas suara yakni untuk Calon Presiden, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten/kota. Mudah-mudahan pelaksanaan pemilu terlaksana dengan aman, tertib dan damai,” paparnya.

Pemilu dilaksanakan secara jujur dan adil, masyarakat bebas memilih siapa calon pemimpin yang sesuai dengan pilihan hati nurani. “Kedaulatan ada di tangan rakyat dan oleh sebab itu rakyat bebas menentukan pilihannya baik pemilihan legislatif dan pemilihan presiden. Ayo sama-sama kita jaga dan awasi pelaksanaan pemilu, laporkan jika ada tindakan kecurangan,” tandasnya.

Nah, sambung dia, kegiatan sosialisasi IP-WK ini dapat bermanfaat bagi semua audiens dan untuk selanjutnya dapat di implementasikan di rumah dan lingkungan sekitar tempat tinggal.

“Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi saya dan semua masyarakat yang hadir, saya mohon maaf kalau tidak semua tidak bisa saya undang. Titip salam permohonan maaf bagi yang tidak dapat diundang, karena keterbatasan undangan. Terimakasih ibu/ bapak yang telah hadir dan mudah-mudahan dapat diimplementasikan di rumah dan di lingkungan tempat tinggalnya,” paparnya.

Kegiatan tersebut menghadirkan dua narasumber yakni Fauzi Heri, mantan Ketua KPU Kota Bandar Lampung, yang memaparkan tentang ideologi pancasila dan sejarah lahir pancasila, sehingga pancasila menjadi dasar dan filosofi negara Indonesia.

Dan juga Khaidir Bujung mantan Anggota DPRD Provinsi Lampung yang menjelaskan tentang wawasan kebangsaan dimana hal ini menyangkut dengan tata cara kehidupan berbangsa dan bernegara. (*/)