LAMPUNG SELATAN (CENTRALBERITA.ID) – Ratusan karyawan PT. Sari Segar Husada (SSH) yang berada di Desa Rangai Tritunggal, Kecamatan Katibung, melakukan aksi demonstrasi terhadap manajemen, Jum’at (5/4/2024) malam.
Aksi tersebut menuntut pembayaran uang Tunjangan Hari Raya (THR) Idulfitri 1445 Hijriyah yang belum diterima.
Supardi (28), salah seorang karyawan PT. SSH mengatakan, para karyawan PT. SSH belum menerima THR. Dimana, uang THR tersebut seharusnya dibayarkan bulan ini.
“Seharusnya dibayarkan bulan ini, dan jumlahnya sebesar Rp 2.865.000. Kami para karyawan meminta kepada pihak PT. SSH untuk membayar penuh THR kami ditahun ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Supardi menjelaskan, pada tanggal 5 April 2024, Menejemen PT. SSH memberitahukan bahwa THR karyawan ditunda karena ada permasalahan dan menunggu jawaban dari pihak pimpinan, dan paling lambat akan dibayarkan pada hari Sabtu siang 6 April 2024.
“Karna belum ada jawaban yang pasti, ahirnya para karyawan melakukan aksi ini.
Para karyawan meminta untuk diselesaikan THR malam ini juga,” jelasnya.
Mendengar aksi demonstrasi karyawan PT. Segar Sari Husada, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Hermanto langsung menjumpai para pendemo.
Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan mendengar aspirasi dari para karyawan PT. SSH tersebut. Dirinya mengatakan, akan memperjuangkan hak-hak karyawan yang belum disalurkan oleh pihak perusahaan melalui manajemen.
”Saya meminta kepada para karyawan agar tidak melakukan aksi anarkis. Saya langsung yang akan menyelesaikan masalah ini, besok pagi saya akan kembali lagi ke perusahaan ini dan melakukan mediasi terhadap perusahaan untuk segera menyelesaikan masalah ini ,” ucapnya.(*)